Contoh Penerapan Inbound vs Outbound Marketing untuk B2B dan B2C
Dalam artikel sebelumnya berjudul Mengenal Inbound vs Outbound Marketing dalam Strategi Pemasaran dibahas mengenai apa itu inbound marketing dan outbound marketing serta strategi pemasaran mana yang lebih efektif.
Jika Anda pemilik bisnis baik itu dengan fokus B2B maupun B2C, perlu menentukan strategi mana yang akan Anda pakai untuk tujuan bisnis Anda agar lebih tepat sasaran. Kami akan membantu Anda memberikan contoh penerapan outbound marketing untuk B2B dan contoh penerapan inbound marketing untuk B2C.
Contoh Penerapan Outbound Marketing untuk B2B
Strategi pemasaran outbound marketing untuk B2B masih menjadi salah satu strategi pemasaran yang paling efektif dan menguntungkan meskipun inbound marketing sedang populer. Penerapan outbound marketing memiliki beberapa kelebihan diantaranya:
- Dapat menghasilkan hasil yang luar biasa jika dilakukan dengan baik.
- Menargetkan pelanggan potensial di luar database Anda.
- Hasil dapat dicapai dengan cepat.
- Sering kali dapat dicapai dengan infrastruktur pemasaran yang terbatas.
Anda bisa menggunakan strategi outbound marketing menggunakan ad retargeting. Ad retargeting adalah teknik menampilkan iklan digital kepada prospek yang sebelumnya telah menyatakan minatnya pada produk Anda.
Dengan ad retargeting Anda dapat mengarahkan iklan bertarget ulang ke prospek yang mengunjungi situs web Anda. Anda dapat mengingatkan mereka tentang layanan Anda dan tetap mengingat merek Anda dengan menargetkan ulang mereka. Langkah ini dapat menghasilkan lebih banyak penjualan, prospek, dan konversi.
Iklan yang ditargetkan ulang, selain sangat efektif, juga tidak terlalu mengganggu dibandingkan jenis promosi dan metode pemasaran lainnya. Selain itu, beberapa orang suka melihat iklan yang ditargetkan ulang. Hal ini mungkin disebabkan oleh fakta bahwa iklan yang ditargetkan ulang seringkali bermanfaat bagi pelanggan, mengingatkan mereka tentang situs web yang mungkin ingin dikunjungi kembali oleh pelanggan atau transaksi yang masih perlu mereka lakukan.
Contoh Penerapan Inbound Marketing untuk B2C
Strategi pemasaran inbound marketing untuk B2C adalah bentuk pemasaran yang membantu bisnis berkomunikasi lebih efektif dan persuasif dengan konsumen. Inbound marketing untuk B2C menawarkan iklan yang lebih imajinatif dengan ekspektasi tinggi.
Strategi pemasaran inbound marketing B2C bekerja dengan memperkenalkan konsumen pada bisnis Anda, mendorong konsumen untuk berinteraksi dengan merek Anda, dan mengarahkan konsumen ke arah pembelian. Tujuan di balik kampanye pemasaran B2C adalah meyakinkan konsumen untuk membeli produk Anda, dan Anda bisa menggunakan strategi pemasaran inbound marketing menggunakan targeted mobile messaging yang bisa mengirimkan pesan secara personal.
Misalnya, Anda menjual kursus online untuk fotografer. Anda bisa membuat materi pesan yang menarik dan yang mencakup hal-hal yang menjawab kebutuhan konsumen seperti bagaimana membuat foto berkualitas tinggi atau informasi tentang bagaimana melakukan pengaturan kamera untuk pemula.
Layanan targeted mobile messaging dari Telkomsel DigiAds merupakan salah satu layanan mobile messaging yang bisa Anda gunakan. Layanan mobile messaging dari Telkomsel DigiAds termasuk dalam outbound marketing karena mengirim pesan melalui gawai, namun jika pesan tersebut disertai dengan konten yang menarik, maka pembeli dengan sendirinya akan tertarik dan secara alami ingin mencari tahu lebih banyak tentang bisnis Anda, sehingga bisa menjadi inbound marketing.
Layanan mobile messaging ini memiliki beberapa pilihan, diantaranya:
- Broadcast Mobile Messaging
Layanan ini bisa Anda gunakan untuk memberikan promo dan/atau komunikasi khusus secara tepat waktu kepada membership brand atau produk. - Targeted Mobile Messaging
Layanan ini bisa Anda gunakan untuk menyampaikan iklan kepada audiens yang disesuaikan dengan sasaran Anda, mulai dari demografis, interest dan lain-lain. - Location Based Mobile Messaging
Layanan ini bisa Anda gunakan untuk menarik konsumen ke aktivitas pemasaran di tempat yang Anda pilih. Anda juga bisa mengirim voucher seluler dan penukaran voucher ke lokasi tertentu. - Interactive Mobile Messaging
Layanan ini bisa Anda gunakan untuk melakukan survei singkat (pertanyaan Ya/Tidak) serta untuk meningkatkan awareness. - IVR Mobile Messaging
Layanan ini bisa Anda gunakan untuk melakukan interaksi panggilan singkat atau interaksi panggilan survei.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai layanan mobile messaging dari Telkomsel DigiAds, Anda tidak perlu ragu untuk hubungi kami, dan tenaga profesional kami akan membantu Anda untuk menemukan apa strategi pemasaran yang sesuai dengan bisnis Anda.
Related Solutions

Messaging
Layanan iklan berbasiskan text dengan menggunakan media sms untuk melanjutkan ke layanan utama.
Lihat Solusi Produk
Display
Layanan iklan berbasiskan gambar & video pada situs yang dikunjungi oleh target konsumen saat browsing
Lihat Solusi ProdukRelated Solutions
Messaging
Layanan iklan berbasiskan text dengan menggunakan media sms untuk melanjutkan ke layanan utama.
Lihat Solusi Produk

Display
Layanan iklan berbasiskan gambar & video pada situs yang dikunjungi oleh target konsumen saat browsing
Lihat Solusi ProdukInsight ID Lainnya

Manfaat Strategi Pemasaran Omnichannel Bagi Pelanggan dan Ba...

Manfaat Strategi Pemasaran Omnichannel Bagi Pelanggan dan Ba...

Strategi Pemasaran Omnichannel Meningkatkan Pengalaman Pelan...

Strategi Pemasaran Omnichannel Meningkatkan Pengalaman Pelan...

Omnichannel vs Multichannel, Strategi Pemasaran Mana yang Le...

Omnichannel vs Multichannel, Strategi Pemasaran Mana yang Le...