Mengenal Quick Commerce dalam Tren Baru Platform Perdagangan Digital di Indonesia
Anda mungkin sudah tidak asing dengan e-commerce, namun apakah Anda pernah mendengar tentang quick commerce? Quick commerce saat ini tengah menjadi tren baru yang mungkin bisa menjadi ide bisnis untuk Anda bangun dan bisa maksimal dengan bantuan Digital Ads. Tetapi apa itu quick commerce, dan apa bedanya dengan e-commerce. Temukan jawabannya dalam artikel ini.
Secara sederhana, quick commerce memiliki konsep yang sama dengan e-commerce yaitu sebuah platform perdagangan digital. Perbedaannya terletak pada jenis pengiriman. Bisnis quick commerce menawarkan pengiriman kilat yang mana pelanggan mungkin mendapatkan produk yang dibeli hanya dalam jangka waktu satu jam.
Oleh karena itu, produk-produk yang dijual pada platform quick commerce bukanlah produk yang membutuhkan kemasan berlapis atau persiapan panjang sebelum dikirim. Produk-produk yang dijual dalam bisnis quick commerce biasanya produk yang dibeli dalam jumlah sedikit dan barang-barang yang mudah dikirim seperti bahan makanan atau produk-produk rumah tangga. Produk-produk tersebut juga jenisnya adalah produk yang harus cepat diantar seperti makanan dan minuman.
Dilansir Business Standard, perkembangan quick commerce sebagai salah satu model bisnis perdagangan digital bermula saat pandemi Covid-19. Di Amerika Serikat, quick commerce berkembang karena keterbatasan atau terganggunya pasokan barang akibat pandemi. Hal ini lantas menciptakan model bisnis seperti e-commerce namun dengan pengiriman barang atau jasa dalam waktu sepuluh hingga tiga puluh menit setelah pemesanan.
Quick commerce secara umum mengadopsi proses jual beli berbasis aplikasi yang dikembangkan secara kecepatan waktu dan jarak tempuh antara konsumen dengan toko penyedia barang/jasa. Oleh karena itu, quick commerce bertumpu pada desentralisasi produk untuk memperpendek jarak distribusi. Hal ini dapat ditunjang dengan kemitraan lewat minimarket atau toko ritel di setiap kawasan yang terjangkau bagi konsumen dan jasa pengiriman.
Quick commerce secara teknis didukung oleh perubahan besar dalam pengalihan fokus perdagangan berbasis gudang. Di mana sebelumnya terdapat gudang-gudang tradisional yang umum ditemukan di kawasan pinggiran kota atau permukiman padat, menjadi gudang-gudang mikro di dekat titik-titik pengiriman.
Perkembangan Quick Commerce di Indonesia
Terkait dengan pertumbuhan quick commerce, dalam SurveySensum yang digagas oleh NeuroSensum Indonesia, tren e-commerce di Indonesia umumnya mengarah pada permintaan konsumen terhadap ketersediaan pengiriman barang kilat.
Lewat survei kepada seribu responden, SurveySensum menemukan kecenderungan bahwa perusahaan-perusahaan e-commerce akan menangkap keinginan konsumen ini lewat model pengiriman kilat. Bahkan, pencarian untuk layanan instan meningkat 700 persen pada akhir tahun 2021 sebagai respons akan permintaan layanan same day delivery.
Sebenarnya, tren dan permintaan akan adanya quick commerce ini sudah terbaca sejak November 2021. Di mana saat itu, Katadata mencatat bahwa menurut laporan “e-Conomy SEA 2021” diperkirakan transaksi e-commerce Indonesia mencapai US$ 53 miliar atau setara dengan Rp754 triliun untuk tahun 2021.
Namun, kabar kurang sedap datang dari startup quick commerce di berbagai negara. Pengurangan staf secara masif, penutupan dark store (infrastruktur pemenuhan dan distribusi), penghentian bisnis di wilayah tertentu menjadi sorotan media.
Di Indonesia sendiri, era quick commerce baru dimulai awal-tengah tahun 2022. Semua pemain yang ada baru memasuki tahun pertamanya. Kendati demikian, melihat kondisi startup quick commerce di berbagai negara yang mengalami penurunan, ada baiknya mulai mengantisipasi dan menyiapkan strategi.
Jika Anda tertarik terjun dalam quick commerce, Anda bisa mempersiapkan diri seperti menerapkan "strategi gudang mikro" yaitu fokus di lingkungan padat penduduk di kota besar dengan adopsi layanan online yang tinggi. Anda bisa kemudian menyewa atau membeli ruang untuk menyimpan stok barang dagangan yang disebut sebagai cloud store atau dark store.
Langkah selanjutnya, Anda bisa mulai bangun quick commerce Anda dengan bantuan Digital Ads untuk mempromosikannya. Salah satu layanan Digital Ads yang bisa Anda coba adalah Off Deck Display Banner dari Telkomsel DigiAds.
Off Deck Display Banner merupakan pop-up banner intersession di website HTTP saat pengguna browsing di jaringan Telkomsel di Jabodetabek. Layanan ini dapat memberikan brand awareness untuk pengenalan produk dan promo, mampu mendorong lalu lintas dan tingkatkan interaksi dengan iklan interaktif berformat gambar, video, dll. Hingga menyampaikan komunikasi untuk audiens yang ditargetkan.
Off Deck Display Banner menawarkan berbagai ukuran dan format iklan (termasuk format interaktif), serta format pop-up saat audiens menjelajah dengan jaringan Telkomsel (banner overlay).
Selain Off Deck Display Banner, Ada juga layanan programmatic ads TADEX. TADEX atau Tanah Air Digital Exchange merupakan platform programmatic ads terbesar dari Indonesia yang dibentuk oleh tiga anak perusahaan BUMN Telekomunikasi yaitu Telkomsel, Metranet dan MdMedia. TADEX akan membantu Publisher & Advertiser untuk meningkatkan revenue dan mengoptimalkan campaign.
Dengan TADEX, Anda akan mendapatkan benefit berikut ini:
- TADEX disupport oleh media besar dan lokal di Indonesia, sehingga ads akan ter-deliver dengan skala yang luas.
- Anda bisa menargetkan audience yang sesuai dengan tujuan campaign Anda, sehingga ads Anda akan muncul di audience dan target yang tepat.
- TADEX menyediakan berbagai macam ad format dan akan membantu pengiklan dalam memaksimalkan performa ads dari pengiklan.
- TADEX memiliki akses First-party data dan juga Third-party data yang dapat dimanfaatkan pengiklan sebagai target campaign.
Anda bisa membaca artikel terkait berjudul Keuntungan dan Kelebihan Quick Commerce sebelum Anda melakukan promosi dengan Digital Ads agar lebih tepat sasaran. Anda juga tidak perlu ragu untuk hubungi kami dan tenaga profesional kami akan membantu Anda untuk mempromosikan produk atau layanan kepada target konsumen yang tepat di seluruh wilayah Indonesia.
Related Solutions

Messaging
Layanan iklan berbasiskan text dengan menggunakan media sms untuk melanjutkan ke layanan utama.
Lihat Solusi Produk
Display
Layanan iklan berbasiskan gambar & video pada situs yang dikunjungi oleh target konsumen saat browsing
Lihat Solusi ProdukRelated Solutions
Messaging
Layanan iklan berbasiskan text dengan menggunakan media sms untuk melanjutkan ke layanan utama.
Lihat Solusi Produk

Display
Layanan iklan berbasiskan gambar & video pada situs yang dikunjungi oleh target konsumen saat browsing
Lihat Solusi ProdukInsight ID Lainnya

Digital Advertising Influences Female Consumer’s Online Buyi...

Digital Advertising Influences Female Consumer’s Online Buyi...

#LevelUp Business Strategy during Ramadan with Telkomsel Dig...

#LevelUp Business Strategy during Ramadan with Telkomsel Dig...

Understanding Harbolnas from Telco Perspective

Understanding Harbolnas from Telco Perspective